KAJIAN KUALITAS AIR SUNGAI UNUS DI KAWASAN LOANG BALOQ AKIBAT AKTIFITAS PLTD AMPENAN

Abstract

Penelitian ini bertujuan menganalisis kualitas air, zonasi kualitas air dan Status Mutu Air Sungai Unus dengan nilai indeks pencemaran pada Segmen masuknya air limbah Pusat Listrik Tenaga Diesel (PLTD) Ampenan sebagai akibat pengaruh beban pencemaran oleh air limbah PLTD Ampenan dengan indikator BOD, COD, pH, TSS, Nitrat, Minyak Lemak dan Pb. Lokasi pengambilan sampel air sungai dilakukan pada segmen jembatan Loang Baloq hingga mendekati muara Sungai Unus dan dibagi menjadi 3 Segmen (Segmen I, Segmen II dan Segmen III). Pengambilan sampel air sungai dilakukan pada bulan Juni 2020. Dari hasil analisa air sungai diketahui bahwa air limbah PLTD Ampenan memberikan potensi beban pencemaran pada Sungai Unus berupa nilai TSS pada Segmen II sebesar 76,7 mg/L. Adanya beban pencemaran ini menyebabkan kualitas air Sungai Unus tidak memenuhi kriteria Air Kelas II, yaitu kriteria mutu air bagi sungai yang belum ditentukan kelasnya sesuai Peraturan Pemerintah No. 22 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup Lampiran VI Baku Mutu Air Naisonal  dikarenakan nilai TSS yang melebihi baku mutu. Dari perhitungan Indeks Pencemaran sesuai Keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup No. 115 tahun 2003 tentang Pedoman Penentuan Status Mutu Air menunjukkan Status Mutu Air Sungai Unus pada lokasi penelitian tergolong tercemar ringan dengan nilai berkisar antara 3,06 – 4,82.